Sebagai alat komunikasi, bahasa memiliki peranan penting. Dan di tengah zaman yang semakin modern seperti saat ini, di saat komunikasi bisa terjalin kapanpun, dimanapun, dan dengan siapapun, mempelajari lebih dari satu bahasa menjadi perlu dilakukan.
Memiliki kemampuan berbahasa asing menjadi salah satu investasi berharga dalam hidup, sehingga di era saat ini sudah lebih banyak orang tertarik untuk mempelajarinya. Sebagian orang menganggap mempelajari bahasa asing adalah hal yang sulit dilakukan dan memerlukan banyak biaya. Namun sebenarnya tidak ada yang sulit saat kita benar-benar berusaha. Bahkan belajar bahasa asing ini bisa dilakukan secara otodidak, tanpa harus belajar bersama ahli.
Nah, pada artikel kali ini akan disampaikan beberapa tips mudah belajar bahasa asing secara otodidak. Simak sampai habis untuk tahu informasinya.
Hal pertama yang harus diketahui saat ingin belajar bahasa asing secara otodidak adalah realistis. Mengapa demikian? Sebab hanya diri kita yang bisa mengetahui seberapa jauh kemampuan yang dimiliki. Saat kita tahu kapasitas diri, kita bisa memulainya dengan merancang program yang sesuai dengan kemampuan. Misalnya, kita bisa memulai belajar dengan menghafalkan 50 kata dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Untuk awal, tidak perlu perhatikan grammar terlebih dahulu. Fokus untuk percaya diri atas apa yang kita bicarakan dengan kosa kata bahasa asing yang kita ketahui.
Sama halnya dengan bahasa ibu yang kita gunakan, kita juga harus terbiasa menggunakan bahasa asing agar kebiasaan berbahasa asing bisa terbentuk. Tidak perlu menggunakan kosakata yang sulit. Kita bisa memulainya dengan bentuk mengekspresikan rasa cinta dan kasih, kegembiraan, keluhan, hingga kesedihan dalam bahasa asing. Jika dirasa sudah lancar, maka bisa dilanjut ke tahap selanjutnya.
Banyak orang yang mengatakan bahwa cara efektif untuk menguasai bahasa asing adalah dengan menonton film atau series yang berbahasa serupa. Belajar dengan cara ini akan terasa lebih menyenangkan jika dibanding hanya dengan membaca buku grammar atau kamus. Pertama coba untuk menonton film atau series dengan subtitle bahasa Indonesia. Perhatikan gerak bibir dan terjemahan yang ada. Selanjutnya, bisa beralih menonton dengan subtitle bahasa inggris. Dan setelah lebih mahir, tonton film atau series berbahasa asing tanpa subtitle. Mungki, awal mencoba kita akan kesulitan mendengar kosakata apa yang diucapkan. Namun seiring dengan berjalannya waktu, telinga kita juga akan terbiasa hingga terasa aneh saat tidak melakukannya.
Selain menonton film atau series, cara lain belajar bahasa asing secara otodidak adalah dengan membaca buku berbahasa asing. Membaca menjadikan kita memiliki pengalaman memahami cara kerja suatu bahasa. Selain itu, penguasaan kosa kata akan lebih luas. Tidak perlu memulai dengan membaca buku berat, namun justru sebaliknya. Sembari membaca, catat kata atau kalimat yang belum dipahami. Setelahnya kita bisa mencari arti dari kata atau kalimat dengan kamus. Hal ini juga berlaku saat kita ingin menyimak lagu.
Saat ini, media belajar sudah sangat banyak. Kita bisa memilih mana yang sesuai dengan cara belajar kita. Sebagai contoh, kita tentu mengetahui aplikasi Google Translate dan yang lainnya untuk sekadar menerjemahkan kata atau kalimat. Selain itu, kita juga bisa bisa belajar dari konten-konten soal bahasa asing yang tersedia di berbagai sosial media. Jangan lupa untuk selalu mencatat hal-hal yang penting, sebab dengan mencatat, kita akan lebih terbiasa dengan bahasa yang sedang dipelajari.
Belajar akan terasa lebih menyenangkan saat ada teman yang menemani. Dengan memiliki teman belajar, kita akan lebih termotivasi. Teman kita tersebut juga bisa diajak berdiskusi dan berlatih agar kemampuan berbahasa asing semakin terlatih. Jangan lupa juga untuk bergabung dengan forum-forum di bidang serupa untuk mendapatkan teman yang nantinya bisa menjadi partner belajar bahasa asing. Dalam forum yang kita ikuti tersebut, kita juga bisa berbagi pengetahuan dan pengalaman terkait sistem belajar bahasa asing yang selama ini dilakukan.
Salah satu hal yang bisa menghambat seseorang dalam belajar bahasa adalah tidak percaya diri. Padahal percaya diri adalah hal penting agar berhasil menguasai bahasa asing. Jangan ragu untuk menggunakan bahasa asing yang sudah dipelajari bersama teman dekat atau keluarga. Semakin percaya diri, maka kemampuan berbahasa asing pun akan meningkat.
Selain tidak percaya diri, hal lain yang membuat kita sulit untuk berhasil belajar bahasa asing adalah takut salah. Rasa takut ini biasanya muncul saat kita ingin berbicara bahasa asing. Ketakutan itu juga biasanya bertransformasi jadi rasa malu dan akhirnya berhenti menggunakannya. Padahal rasa takut salah justru akan menghambat proses belaja, sebba berbuat salah merupakan bagian dari belajar itu sendiri. Jadi, jangan takut untuk mempelajari bahasa asing dan mempraktikkannya sesering mungkin agar kemampuan berbahasa kita semakin lancar. Sangat bisa juga untuk mencari rekan pemilik bahasa asing yang kita pelajari agar bisa memberi masukan atas apa yang telah kita pelajari.
Itulah tadi 8 tips belajar bahasa asing secara otodidak, semoga bisa membantu kalian yang juga ingin mempelajarinya. Yang terpenting dari belajar adalah, terus mempraktikkannya setelah mengetahui teorinya. Semangat teman-teman semua!
Untuk bapak/ibu guru yang sedang mencari aplikasi ujian online untuk pengerjaan ujian yang lebih mudah dan praktis, sudah saatnya beralih ke Ujione. Dilengkapi dengan fitur-fitur terbaik, pelaksanaan ujian menjadi semakin lebih mudah. Kunjungi www.ujione.id untuk informasi lebih lengkap. Tersedia juga uji coba selama 30 hari yang bisa digunakan secara gratis. Yuk segera ambil bagian!
