Mengenal Prinsip Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) untuk Guru

aplikasi ujian online

Meski bergelar sebagai pahlawan tanpa tanda jasa, namun guru merupakan tenaga profesional yang bertugas mendidik, membimbing, mengajar, dan mengevaluasi hasil belajar siswa. Untuk bisa menjalankan tugas dan kewajiban tersebut, seorang guru juga perlu memiliki keterampilan dan pengetahuan yang selalu berkembang. 

Pada tahun 2014, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengembangkan platform daring untuk sebuah program pelatihan guru bernama Guru Pembelajar, yang kemudian pada tahun 2017, program ini diubah menjadi Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB).

Lalu apa itu pengembangan keprofesian berkelanjutan? Simak informasi detailnya di bawah ini ya!

Apa Itu Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan?

Menurut Kemdikbud, PKB merupakan sebuah program penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar yang dilaksanakan untuk meningkatkan kemampuan dan kompetensi guru baik pedagogik maupun profesional dalam melaksanakan tugas profesinya, serta agar memiliki performa yang baik dalam mendidik siswa-siswanya. 

PBK adalah program yang sangat penting karena dapat mengembangkan keterampilan instruksional dan pengetahuan terhadap konten pembelajaran yang bersangkutan. PKB dilaksanakan untuk memfasilitasi kebutuhan guru agar dapat mencapai standar kompetensi dan memberikan kebanggaan terhadap profesi sebagai tenaga pendidik.

Tujuan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan

Dalam pelaksanaannya, PKB memiliki tujuan yang harus dicapai, di antaranya:

  • Memberikan fasilitas kepada guru agar dapat mencapai standar kompetensi yang telah ditetapkan.
  • Meningkatkan kompetensi guru agar sesuai dengan tuntutan profesi yang akan datang.
  • Mengangkat citra dan martabat guru.
  • Memberikan motivasi kepada guru agar tetap melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai tenaga pendidik yang profesional.,
  • Menumbuhkan rasa cinta sebagai seseorang yang menyandang profesi guru.

Manfaat Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan

Terdapat banyak manfaat yang bisa didapatkan dari program PKB. Berikut adalah beberapa manfaatnya:

  • Manfaat bagi guru seperti guru dapat mengembangkan kompetensi dan pengetahuan agar semua tugas hingga proses pembelajaran menjadi lebih baik serta mampu membimbing siswa secara maksimal untuk mengejar cita-citanya.
  • Manfaat bagi siswa seperti mendapatkan jaminan pengajaran yang disesuaikan dengan kemampuan siswa dan bersifat efektif.
  • Manfaat bagi sekolah seperti mendapatkan kredibilitas tinggi sebagai lembaga pendidikan sebab seluruh tenaga pendidiknya sudah profesional karena kemampuan guru dan siswa yang meningkat tajam.
  • Manfaat bagi orang tua seperti mendapatkan jaminan kualitas pendidikan yang baik, yang membantu siswa untuk berkembang dan siap terjun ke lapisan masyarakat.

Prinsip Pelaksanaan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan

Terdapat sembilan prinsip yang perlu diketahui dan dipatuhi dalam melaksanakan pengembangan keprofesian berkelanjutan.

  1. PKB fokus pada keberhasilan siswa berdasarkan hasil belajar yang didapatkan. Oleh karena itu, kegiatan yang dilaksanakan siswa menjadi bagian dari tugas guru sehari-hari.
  2. Setiap guru berhak mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan diri. Proses penyusunannya dimulai dari sekolah, serta kegiatannya dilakukan secara teratur, sistematis, dan berkelanjutan.
  3. Sekolah wajib memberikan kesempatan bagi setiap guru untuk mengikuti program PKB. Ketentuan pelaksanaannya sudah ditetapkan dalam Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 116 Tahun 2009.
  4. Guru yang tidak menunjukkan perubahan atau peningkatan setelah mengikuti program PKB akan diberikan sanksi sesuai dengan ketentuan perundang-undangan. Namun, sanksi tersebut tidak berlaku jika sekolah tidak mampu memenuhi kebutuhan guru untuk melaksanakan program PKBN.
  5. Cakupan materi pengembangn profesi guru berfokus pada pembelajaran siswa yang meliputi pembahasan akademik proses pembelajaran, penelitian pendidikan terkini, dan teknologi atau seni.
  6. Proses PKB melibatkan guru secara aktif sehingga memungkinkan terjadi perubahan pada dirinya. Perubahan yang terjadi berupa penguasaan materi, pemahaman konteks, keterampilan, dan hal lainnya yang sesuai dengan tujuan peningkatan kualitas pendidikan di sekolah.
  7. Pengembangan profesi guru harus berkontribusi dalam mewujudkan visi, misi, dan nilai-nilai yang berlaku di sekolah. Oleh karena itu, kegiatan yang dilaksanakan perlu sejalan dengan rencana pengembangan sekolah dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan.
  8. Pengembangan keprofesian berkelanjutan dilaksanakan di sekolah atau dengan sekolah di sekitarnya, misalnya gugus KKG (Kelompok Kerja Guru) atau MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran).
  9. PKB mendorong pengakuan jabatan guru sebagai profesi yang bermartabat dan bermakna bagi masyarakat. Selain itu, kegiatannya berupaya untuk mendukung perubahan dalam praktik dan pengembangan karir guru yang lebih objektif, transparan, dan akuntabel.

Jenis Kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan

Ada beberapa kegiatan yang wajib diikuti oleh guru pada program PKB. berikut adalah jenis-jenis kegiatan PKB yang dirancang pemerintah dan harus diikuti.

1. Pengembangan Diri

Jenis kegiatan PKB pertama yang perlu diikuti oleh guru adalah pengembangan diri. Dalam mengembangkan diri, guru dapat mengikuti kegiatan diklat fungsional dan kolektif. Diklat fungsional dimaksudkan untuk meningkatkan wawasan, keterampilan, dan sikap yang sesuai. Sedangkan kegiatan kolektif yaitu keterampilan guru dalam memproses pengajaran dapat tersampaikan dengan baik kepada siswa.

Agar pelaksanaan pengembanga diri dapat berlangsung dengan baik, maka guru dapat mengikuti pelatihan untuk menyusun modul kurikulum, musyawarah guru, dapat menjadi narasumber atau audiens di seminar. Selain itu, guru wajib mengikuti 12 kali pertemuan Kelompok Kerja Guru (KKG)/Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) paling sedikit 12 kali pertemuan untuk membahas topik untuk meningkatkan kompetensi guru.

2. Publikasi Ilmiah

Salah satu cara yang dapat dilakukan guru untuk mengembangkan ilmu pengetahuannya adalah dengan membuat dan mempublikasikan karya tulis ilmiah. Dalam mempublikasikan karya ilmiah, pemerintah membaginya dalam tiga kelompok, antara lain:

  • Publikasi Ilmiah mengenai hasil penelitian ilmu pendidikan formal berupa makalah tinjauan ilmiah, artikel ilmiah, tulisan ilmiah populer, dan sebagainya.
  • Guru dapat menjadi narasumber untuk kegiatan seminar, diskusi ilmiah, atau lokakarya di berbagai tingkatan.
  • Guru dapat membuat pedoman dan buku teks pelajaran.

3. Karya Inovatif

Karya inovatif merupakan karya yang sifatnya mengembangkan, memodifikasi, atau melakukan penemuan baru sebagai kontribusi terhadap peningkatan kualitas pembelajaran. Adapun karya-karya yang bisa dilakukan yakni:

  • Membuat karya seni
  • Menciptakan karya di bidang sains yang dapat dimodifikasi oleh siswa
  • Mengembangkan model pembelajaran yang atraktif, efektif, dan kreatif.

Meski program PKB ini penting namun masih banyak guru yang sulit berkontribusi karena beberapa hal. Untuk itu perlu sinergi dari banyak pihak agar guru dapat lebih berdaya dan tidak dipandang sebelah mata.

Itulah tadi informasi seputar program pengembangan keprofesian berkelanjutan yang dapat disampaikan. Semoga bermanfaat!

Bagi bapak/ibu guru yang sedang mencari aplikasi ujian online, bisa menggunakan aplikasi Ujione. Aplikasi ujian online pertama berbasis cloud yang memudahkan para penggunannya. Tanpa harus memiliki server sendiri, ujian dapat dilaksanakan dengan mudah di mana dan kapan saja. Ketahui fitur-fitur lengkapnya hanya di www.ujione.id.

Mudah mengadakan ujian online serentak dengan Ujione
Dilengkapi juga dengan Quiz, Tugas serta Bank Soal

Trial 30 Hari. Daftar Sekarang
Aplikasi Ujian Online Berbasi Cloud Buatan Indonesia
Jln Godean KM 4,5. Ruko Godean Permai KAV 3, Sleman, DI Yogyakarta, Indonesia
© Copyright PT Jetorbit Teknologi Indonesia.
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram