Guru memiliki jadwal yang padat, bukan hanya mengajar namun juga mempersiapkan hal-hal untuk mengajar. Tidak jarang seorang guru lupa terkait beberapa materi pelajaran karena memiliki jadwal yang terlalu penuh. Untuk itu, penting bagi guru untuk membuat agenda harian guru.
Agenda harian guru digunakan untuk mencatat terkait materi yang akan disampaikan setiap hari dalam satu semester. Lalu bagaimana cara membuatnya? Simak informasi di bawah ini sampai selesai.
Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), agenda merupakan buku catatan yang bertanggal untuk satu tahun. Sedangkan secara umum, agenda adalah catatan yang digunakan untuk menyusun jadwal yang akan dilakukan dalam kurun waktu tertentu.
Agenda memuat garis besar materi yang akan dibahas. Dengan memiliki agenda, seseorang akan lebih mudah dalam menyusun kegiatan secara lebih detail dan terstruktur agar kegiatan dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Seorang guru pasti sudah pernah menghadapi masalah terkait bagaimana menyelesaikan seluruh materi pelajaran dengan tepat waktu dan seluruh siswanya mampu memahaminya dengan baik. Hal tersebut yang kemudian melatarbelakangi lahirnya penyusunan agenda harian guru.
Agenda harian guru diperlukan agar proses pembelajaran dapat berjalan lancar. Agenda ini dibuat untuk mengatur waktu, menentukan target yang ingin dicapai, mengetahui proses pemahaman siswa, dan sebagai pengingat bagi guru agar tidak ada kegiatan yang terlewatkan.
Dalam Kurikulum Merdeka, agenda harian guru termasuk dalam lingkup administrasi yang melengkapi proses pembelajaran guru. Adapun fungsi agenda harian guru antara lain:
Agenda harian guru dibuat dalam bentuk tabel berisi komponen-komponen tertentu yang harus diisi guru. Secara umum, komponen yang harus ada dalam agenda harian guru adalah sebagai berikut.
Berikut adalah cara membuat agenda harian guru menggunakan Microsoft Office Word atau Google Docs.
Perlu diperhatikan bahwa jumlah kolom dan baris menyesuaikan banyaknya komponen apa saja yang perlu dimasukkan.
Jika ingin membuat agenda harian guru yang lebih lengkap, bisa juga ditambahkan komponen lain seperti standar kompetensi yang diikuti (Kurikulum 2013 atau Kurikulum Merdeka). Masukkan juga indikator penilaian dan alat pembelajaran yang digunakan selama di kelas maupun di luar kelas. Alat pembelajaran yang dimaksud dapat berupa media audio, media visual, peta, dan sebagainya.
Cara membuat agenda guru harian di atas dapat diterapkan untuk semua mata pelajaran dan semua jenjang pendidikan berdarkan kurikulum yang diikuti oleh sekolah.
Berikut akan disajikan satu contoh agenda harian guru SMA.
| No | Hari/tanggal | Jam Ke | Kelas | Materi Pembelajaran | Keterangan |
| 1. | Senin, 1-06-2023 | 2-3 | X | Menyusun laporan hasil observasiMenginterpretasi laporan hasil observasiMerevisi isi teks laporan hasil observasiMenganalisis kebahasaan teks laporan hasil observasi | Tugas menganalisis teks tertulis |
| 2. | Selasa, 2-06-2023 | - | - | - | Menyiapkan materi |
| 3. | Rabu, 3-06-2023 | 5-6 | X | Menyusun laporan hasil observasiMengonstruksi teks laporanMelaporkan kegiatan membaca buku | Review materi dalam bentuk diskusi kelompok |
| 4. | Kamis, 4-06-2023 | - | - | - | Review dan mencatat pemahaman siswa |
| 5. | Jumat, 5-06-2023 | - | - | - | Menyiapkan materi |
| 6. | Sabtu, 6-06-2023 | - | - | - | Menyiapkan materi dan kuis |
Yogyakarta, 22 Februari 2023
| Mengetahui Kepala Sekolah …………………… | Guru Mata Pelajaran/Kelas …………………………….. |
Itulah ulasan terkait agenda harian guru yang bisa bapak/ibu terapkan agar jadwa kegiatan pembelajaran lebih terstruktur. Semoga bermanfaat.
Berbicara terkait jadwal, aplikasi ujian online, Ujione juga menyediakan fitur jadwal ujian yang akan memudahkan siswa mengingat kapan akan diadakan ujian maupun kapan tugas harus dikumpulkan. Guru hanya perlu melakukan setting pada hari, tanggal, dan waktu. Mudah bukan? Eits, masih banyak lagi lho fitur lain yang tidak kalah menarik. Yuk kunjungi www.ujione.id dan gunakan sekarang juga! Ujian? Ya Ujione!!!
