6 Cara Meningkatkan Keterampilan Bertanya Siswa

aplikasi ujian online

Pada saat selesai menjelaskan, bapak dan ibu guru tentu kerap melemparkan pertanyaan apakah ada siswa yang ingin bertanya terkait materi yang baru saja disampaikan, bukan?

Sebagai pengajar, bapak dan ibu guru tentu menginginkan siswa dapat berpartisipasi secara aktif di dalam kelas, salah satunya dengan cara bertanya. Siswa yang aktif bertanya akan menjadikan suasana kelas lebih dinamis dan lebih hidup. Sebaliknya, jika siswa hanya duduk diam mendengarkan, kelas akan menjadi membosankan dan tidak bersemangat.

Dalam pendekatan saintifik, salah satu poin penting yang harus menjadi perhatian adalah keterampilan bertanya. Namun tidak semua siswa memiliki keterampilan kemauan bertanya. Namun, sebenarnya keterampilan bertanya siswa bisa ditumbuhkan dengan bantuan guru dan harus terus diasah. Untuk itu, sebagai pengajar, bapak dan ibu guru perlu mengetahui cara untuk meningkatkan keterampilan bertanya agar siswa aktif bertanya dan partisipasi siswa dalam kelas.

Keterampilan Bertanya

Menurut buku Keterampilan Dasar Guru (2021), keterampilan bertanya merupakan perkataan yang digunakan guru dalam pembelajaran dua arah. Tujuannya adalah untuk memunculkan atau menumbuhkan jawaban dari siswa.

Seorang guru perlu terus mendorong dan melatih keterampilan bertanya siswa, karena pada dasarnya, ilmu pengetahuan bermula dari sebuah pertanyaan. Melalui pertanyaan juga, siswa dapat mengembangkan kepercayaan diri, berkomunikasi secara efektif, mengambil keputusan secara tepat, berpikir lebih mendalam, dan merefleksikan sikap dan tindakannya.

Cara Meningkatkan Keterampilan Bertanya Siswa

1. Memulai Pembelajaran dengan Bertanya

Salah satu cara yang cukup efektif dilakukan untuk meningkatkan keterampilan bertanya anak adalah memulai pembelajaran dengan bertanya. Sebelunya, kita sebagai guru menyampaikan terlebih dahulu terkait materi yang akan dipelajari. Setelahnya, kita bisa meminta siswa untuk untuk menuliskan pertanyaan tentang apa yang ingin diketahui terkait materi yang akan dipelajari hari itu.

2. Memberikan Pertanyaan Pancingan

Saat siswa terlihat diam dan ragu untuk bertanya, guru bisa memberikan pertanyaan pancingan terlebih dulu untuk merangsang rasa ingin tahu siswa. Guru dapat menyajikan kejadian menarik yang berkaitan dengan materi diikuti pertanyaan “mengapa hal tersebut bisa terjadi?” atau “bagaimana hal tersebut dapat terjadi?”, dan lain sebagainya.

3. Mengaitkan Materi dengan Kejadian yang Menarik

Sebagai guru, kita tentu sadar bahwa terus menerus membahas materi pelajaran bisa menyebabkan siswa bosan. Oleh karena itu, kita bisa membuat suatu penyegaran untuk kembali menghidupkan suasana kelas. Kita bisa menyajikan kejadian-kejadian menarik tetapi tetap berkaitan dengan materi pelajaran kepada siswa yang belum mengetahui kejadian tersebut sebelumnya. Hal ini diharapkan mampu merangsang rasa ingin tahu siswa dan membuat mereka terpancing untuk bertanya.

4. Menyajikan Permainan Words in a Question

Terdapat teknik bertanya yang harus guru ajarkan kepada siswa. Salah satunya adalah dengan menggunakan permainan. Guru bisa memberikan beberapa kata atau kalimat, kemudian meminta siswa membuat kalimat tanya dari kata-kata yang telah diberikan.

5. Membentuk Kelompok Belajar

Kegiatan bertanya sebenarnya tidak hanya dilakukan oleh siswa kepada guru, melainkan bisa siswa dengan siswa lainnya. Untuk menciptakan interaksi ini, guru bisa membuat kelompok belajar yang beranggotakan 4-5 siswa. Selanjutnya guru memberikan tugas kepada setiap kelompok untuk melakukan pengamatan dan mendiskusikannya. Anggota kelompok diwajibkan untuk membuat minimal satu pertanyaan. Dengan cara seperti itu, siswa akan terlatih untuk bertanya.

6. Memberikan Penghargaan

Setiap siswa berhak mendapatkan penghargaan atas apa yang dilakukannya. Penghargaan tidak selalu berupa hadiah melainkan dapat berupa kalimat-kalimat positif yang mampu meningkatkan semangat belajar siswa, kesempatan menjadi pemimpin kelompok, asisten guru, dan lain sebagianya. Hal ini juga berlaku saat guru mencoba untuk meningkatkan keterampilan bertanya siswa. 

Guru dapat memberikan penghargaan kepada siswa dengan kuantitas dan kualitas pertanyaan yang baik. Dengan begitu, siswa akan termotivasi untuk tidak sekedar bertanya saja. Guru juga perlu memotivasi siswa agar bisa mengajukan pertanyaan yang bersifat kritis dan investigatif, di mana pertanyaan tersebut dapat mendorong kegiatan eksplorasi terlebih dahulu sebelum menjawabnya.

Demikian beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan keterampilan bertanya siswa. Kegiatan-kegiatan di atas diharapkan bisa sering dilakukan agar siswa benar-benar menguasai keterampilan bertanya, sehingga kegiatan bertanya tumbuh menjadi sesuatu yang alami dalam diri siswa.

Mudah mengadakan ujian online serentak dengan Ujione
Dilengkapi juga dengan Quiz, Tugas serta Bank Soal

Trial 30 Hari. Daftar Sekarang
Aplikasi Ujian Online Berbasi Cloud Buatan Indonesia
Jln Godean KM 4,5. Ruko Godean Permai KAV 3, Sleman, DI Yogyakarta, Indonesia
© Copyright PT Jetorbit Teknologi Indonesia.
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram