6 Cara Menulis Esai Beasiswa

aplikasi ujian online

Siapa sih yang tidak ingin mendapatkan beasiswa? Pasalnya, mendapatkan beasiswa ini banyak sekali keuntungannya. Namun, untuk bisa lolos dan mendapatkan beasiswa tentu bukanlah hal mudah. Umumnya, terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi calon penerima beasiswa, salah satunya adalah menulis esai.

Menulis esai beasiswa bukanlah hal mudah, terlebih bagi kita yang mungkin tidak terbiasa menulis, Namun, tidak ada yang tidak mungkin untuk kita mampu menulis esai yang baik sehingga bisa lolos dan mendapatkan beasiswa.

Pada artikel ini, akan dijelaskan mengenai bagaimana cara menulis esai untuk mendaftar beasiswa disertai dengan beberapa alasan, ciri, dan cara menulis esai beasiswa. Simak selengkapnya yuk!

Alasan Mengapa Perlu Menulis Esai Saat Daftar Beasiswa

Terdapat beberapa alasan mengapa esai menjadi salah satu syarat penting agar seseorang bisa mendapatkan beasiswa. Berikut adalah alasan umum yang biasanya digunakan oleh pihak penyelenggara beasiswa:

  • Untuk mengetahui bakat, minat, kemampuan, dan keseriusan pelamar beasiswa. Hal ini karena beasiswa diperuntukan untuk orang-orang terpilih, maka perlu seleksi dan syarat ketat agar tidak salah memberikan beasiswa.
  • Untuk menscreening karakter, pemikiran, dan niat si pelamar beasiswa. Tentu pihak panitia tidak ingin memilih kandidat yang sekadar iseng, setengah-setengah, dan main-main.

Ciri Esai Beasiswa yang Menarik

Terdapat beberapa kaidah yang harus diperhatikan saat kita akan menulis esai khususnya yang diperuntukkan untuk mendapatkan beasiswa. Berikut adalah ciri-ciri esai beasiswa yang perlu diperhatikan. 

1. Menggunakan Bahasa Formal 

Penulisan esai ditulis menggunakan bahasa formal. Meskipun untuk keperluan esai non beasiswa, esai dapat ditulis menggunakan bahasa informal. Jadi kesimpulannya adalah, perhatikan peruntukannya. Jika esai digunakan untuk beasiswa, maka jangan lupa untuk menggunakan bahasa formal. 

2. Isi Dikemas Singkat

Dari segi penyampaian dan penulisan, esai beasiswa ditulis secara singkat. Kita tidak perlu menulis hingga 50 halaman lebih, karena jika lebih maka tulisan kita sudah dapat dikategorikan sebagai buku. Sebenarnya, ketebalan penulisan esai beragam. Jadi, yang perlu diperhatikan adalah memastikan dan membaca syarat dan ketentuan yang diberikan pihak penyelenggara beasiswa.

Perlu di ingat juga bahwa meskipun esai untuk beasiswa ditulis secara singkat, tetapi penyampaian tulisan harus tetap dapat dibaca dengan mudah. Gunakan bahasa yang mudah dipahami. 

3. Bersifat Subjektif

Menulis esai tidak seperti menulis berita ataupun menulis buku atau karya ilmiah. Hal ini dikarenakan sifat struktur penilaian esai bersifat subjektif. Oleh karena itu, cukup tuliskan dari perspektif sudut pandang yang kita miliki. Agar esai tidak terkesan membosankan, kemas esai dengan to the point. 

4. Struktur Kelengkapan Esai 

Menulis esai tidak seperti menulis opini surat kabar ataupun di media cetak. Secara struktur penulisan, terdapat beberapa halaman yang wajib ada. Misalnya halaman pendahuluan, halaman isi, dan halaman penutup. 

5. Singat, Padat dan Jelas

esai untuk beasiswa harus ditulis menggunakan bahasa singkat, padat, jelas, dan tidak bertele-tele. Karena memang bersifat personal dan sesuai dengan apa yang dirasakan penulis, maka isinya juga ditulis menggunakan bahasa subjektif penulis.

Cara Menulis Esai Beasiswa 

Dalam praktiknya, menulis esai tidaklah semudah yang kita baca dari teori atau artikel-artikel. Tetapi tidak ada yang salah dengan mencoba terlebih dahulu. Untuk meminimalisir kegagalan dan kerancuan dalam menulis esai beasiswa, kita perlu mengetahui tips atau cara menulis esai beasiswa yang baik dan benar. Berikut adalah penjelasannya.

1. Mengikuti Syarat dan Ketentuan Berlaku 

Cara pertama yang penting dan perlu diperhatikan adalah memerhatikan instruksi syarat dan ketentuan yang berlaku yang telah diberikan oleh pihak penyedia beasiswa. Dengan memperhatikan syarat dan ketentuan, kita bisa mengetahui bobot penilaian yang akan menjadi prioritas utama, dan tentu akan membantu kita untuk mengetahui apa saja yang tidak perlu dilakukan. Jangan coba-coba untuk keluar dari persyaratan yang diberikan karena jika itu terjadi, maka sangat mungkin kita justru akan didiskualifikasi.

2. Menentukan Topik dan Tema

Langkah selanjutnya adalah mencari dan menentukan tema atau topik yang akan diangkat. Agar esai yang kita kirim berkesan, maka pilih topik yang benar-benar disukai, kita bisa menjiwai, dan kita merasa bahwa tema tersebut sesuai dengan jiwa kita. Karena dalam membuat esai beasiswa dibutuhkan ruh atau emosi, yaitu dengan cara menjiwai tulisan yang sedang ditulis. 

3. Membuat Kerangka Esai 

Langkah selanjutnya adalah membuat kerangka esai. Kerangka esai sangat penting karena dapat membantu kita dalam menyusun esai agar lebih terstruktur, tertata, dan efektif. Selain itu, kerangka esai juga dapat mengurangi terjadinya kemandekan ide. 

4. Visi Misi 

Setelah menentukan kerangka esai, kita bisa membuat visi dan misi atau membuat target yang jelas. Fungsi visi-misi dan target adalah memudahkan tim penyeleksi mengetahui target apa yang ingin kita tuju dan raih. Di samping itu, visi dan misi juga membantu penyeleksi mengetahui seberapa serius kita mengikuti program beasiswa ini. 

5. Menuliskan Isi Secara Relevan 

Pastikan bahwa kita menulis esai secara relevan dengan penyelenggara beasiswa. Baik relevan dari segi pemilihan topik maupun pembahasan isi. Karena esai yang melenceng memiliki peluang yang kecil untuk lolos.

6. Cek Ulang sebelum Dikirim 

Setelah esai selesai ditulis, maka langkah selanjutnya adalah merevisi atau mengevaluasi kembali. Pastikan tidak ada yang kurang dan esai benar-benar sudah sesuai dengan syarat dan ketentuan yang diberikan oleh pihak penyelenggara. Ketika sudah yakin, maka selanjutnya naskah esai bisa dikirim.

Demikian cara menulis esai untuk keperluan beasiswa. Semoga dapat memberikan gambaran dan wawasan, terkait bagaimana menuliskan esai yang benar. Selamat mencoba!

Bagi bapak/ibu guru yang sedang mencari aplikasi ujian online, dapat menggunakan aplikasi Ujione. Didesain untuk keperluan ujian, Ujione menyediakan berbagai macam fitur yang akan memudahkan proses pelaksanaan ujian, dari tahap persiapan hingga pengumpulan nilai. Jadi bapak/ibu tidak perlu repot karena semua aktivitas penilaian dapat dilakukan dalam satu aplikasi. Mudah bukan? Yuk coba sekarang!

Mudah mengadakan ujian online serentak dengan Ujione
Dilengkapi juga dengan Quiz, Tugas serta Bank Soal

Trial 30 Hari. Daftar Sekarang
Aplikasi Ujian Online Berbasi Cloud Buatan Indonesia
Jln Godean KM 4,5. Ruko Godean Permai KAV 3, Sleman, DI Yogyakarta, Indonesia
© Copyright PT Jetorbit Teknologi Indonesia.
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram