Tes Konsentrasi! Ini Dia Pengertian, Manfaat, dan Jenisnya

aplikasi ujian online

Dalam proses belajar, siswa diharapkan untuk mampu berkonsentrasi pada suatu topik tertentu yang tengah disampaikan oleh guru. Hal ini agar materi yang disampaikan dapat diserap dan dicerna dengan baik oleh siswa.

Namun, tidak ada yang dapat memastikan siswa mampu berkonsentrasi penuh ketika berada di dalam kelas. Sebagian guru mengeluhkan sulitnya siswa dalam berkonsentrasi. Oleh karena itu, terdapat suatu alternatif yang dapat dilakukan untuk mengetahui tingkat konsentrasi siswa. Hal tersebut adalah tes konsentrasi.

Lalu, bagaimana tes ini dilakukan? Mengapa tes ini penting? Apa saja jenis-jenis dari tes ini? Yuk simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

Pengertian Tes Konsentrasi

Sesuai namanya, tes konsentrasi adalah tes yang dilakukan untuk menguji sekaligus mengukur kecerdasan dan fokus seseorang. Melalui tes ini, dapat diketahui tingkat konsentrasi siswa dalam mengabaikan gangguan dan mempertahankan fokusnya terhadap pembelajaran. Umumnya, tes konsentrasi dilakukan dengan melibatkan serangkaian tugas atau aktivitas untuk menguji kemampuan seseorang dalam memproses informasi secara akurat dan efisien.

Selain dapat diterapkan pada siswa di tingkat sekolah, tes konsentrasi ini juga dapat diterapkan dalam proses seleksi karyawan, penilaian fungsi kognitif pada individu yang mengalami gangguan neurologis, dan sebagainya. Hasil dari tes ini akan menunjukkan tingkat fokus dan konsentrasi seseorang dalam menjalankan tugas-tugas yang kompleks atau memerlukan perhatian yang intens.

Manfaat Tes Konsentrasi

Terdapat berbagai manfaat yang dapat diperoleh dari tes konsentrasi ini. Mulai dari memudahkan evaluasi kemampuan belajar siswa, mengidentifikasi masalah konsentrasi, hingga membantu meningkatkan prestasi akademik siswa. Oleh karena itu, tes konsentrasi penting dilakukan pada siswa.

Berikut adalah beberapa manfaat lebih lanjut dari tes konsentrasi.

1. Memudahkan Evaluasi Kemampuan Belajar

Setiap siswa memiliki kemampuan belajar yang berbeda-beda. Untuk mengetahuinya, dapat dilakukan tes konsentrasi. Kemampuan siswa dalam mempertahankan konsentrasi dan fokus selama proses pembelajaran sangat penting karena dapat mempengaruhi hasil belajar. Tes konsentrasi membantu guru dalam mengidentifikasi siswa mana saja yang mengalami kesulitan dalam memfokuskan perhatiannya saat belajar. Selain itu, dari hasil tes konsentrasi juga dapat mengetahui hal-hal apa saja yang dapat mempengaruhi konsentrasi mereka dan membantu mereka mengatasi masalah tersebut.

2. Mengidentifikasi Masalah Konsentrasi

Tes konsentrasi membantu guru dalam mengidentifikasi masalah konsentrasi. Tes ini dapat membantu mendeteksi masalah konsentrasi atau gangguan yang mungkin menjadi penghambat kinerja akademik siswa, seperti gangguan ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder). Dari hasil tes konsentrasi, guru dapat mengarahkan siswa untuk berkonsentrasi, seperti melalui bimbingan atau merencanakan kondisi lingkungan kelas yang sesuai agar siswa dapat berkonsentrasi saat kegiatan pembelajaran.

3. Meningkatkan Keterampilan Konsentrasi Siswa

Setelah mengidentifikasi hal yang membuat siswa sulit berkonsentrasi, guru dan orang tua siswa dapat menentukan dan mengembangkan strategi yang sesuai agar keterampilan siswa dalam berkonsentrasi dapat ditingkatkan. Misalnya, melalui perbaikan manajemen waktu atau pengaturan lingkungan belajar yang kondusif.

4. Meningkatkan Prestasi Akademik

Tes konsentrasi juga dapat meningkatkan prestasi akademik siswa. Hal ini karena tes ini dapat menyadarkan siswa terkait area mana yang memerlukan tingkat konsentrasi lebih tinggi. Dengan bantuan guru dan orang tua, siswa diharapkan dapat mengembangkan strategi yang efektif dalam memaksimalkan waktu belajar dan meningkatkan pemahaman serta daya ingat mereka terhadap materi pelajaran.

Jenis-jenis Tes Konsentrasi

Tes konsentrasi terdiri dari beberapa jenis antara lain Bourdon Group, Safe Concentration and Attention Test (SCAAT), dan Tes Digit Span. Adapun penjelasan lengkap terkait  jenis-jenis tes konsentrasi tersebut adalah sebagai berikut.

1. Bourdon Group

Bourdon group adalah salah satu jenis tes konsentrasi yang dilakukan untuk menguji kemampuan seseorang dalam menjaga kewaspadaan, kecepatan, ketepatan dan konsentrasinya. Tes ini sering diterapkan dalam seleksi penerimaan kerja untuk posisi masinis atau operator kereta bawah tanah dan dapat dilakukan dengan menggunakan kertas atau komputer.

Siswa yang melakukan tes ini akan disajikan lima lembar kotak berisi titik-titik atau huruf. Setiap halaman akan berisi 21 baris yang masing-masing berisi 25 pengelompokan. Setiap pengelompokan titik atau huruf dapat berkisar 2-6 buah. Siswa harus menemukan masing-masing kelompok titik atau huruf tersebut dalam waktu 10 menit. Bisa dikatakan tes ini mirip seperti ungkapan “mencari jarum di tumpukan jerami”. Hasil dari tes ini akan menunjukkan seberapa tinggi tingkat konsentrasi yang dimiliki oleh siswa tersebut.

2. Safe Concentration and Attention Test (SCAAT)

Safe concentration and attention test (SCAAT) adalah tes yang digunakan untuk menguji konsentrasi seseorang dalam jangka waktu yang lebih lama. Tes ini juga sering diterapkan dalam berbagai industri.

Tes ini dilakukan dengan menemukan bentuk dan pola yang sama. Nantinya, peserta tes akan mendapatkan tiga lembar kertas dan diberi waktu satu menit per lembar kertas untuk menemukan bentuk atau pola yang sama. Jika waktu sudah habis, tes akan berpindah secara otomatis ke halaman berikutnya. Mencapai akhir lembaran bukanlah hasil yang diharapkan dari tes ini, melainkan banyaknya pola atau bentuk yang berhasil diidentifikasi peserta.

3. Tes Digit Span

Tes digit span adalah tes yang menguji kemampuan seseorang dalam mengingat dan mengulangi urutan angka yang diberikan. Tes ini sering digunakan di rumah sakit untuk mengevaluasi apakah kemampuan kognitif pasien normal atau terganggu. Siswa yang mengikuti tes ini akan diminta untuk mengulangi urutan angka dalam urutan yang sama atau terbalik. Tujuannya adalah menguji konsentrasi dan kemampuan mengingat.

Contoh Soal Tes Konsentrasi

Berikut adalah beberapa contoh soal tes konsentrasi.

Contoh Soal 1

Jika ibu kota Indonesia adalah Jakarta, lingkarilah angka yang lebih besar dari angka 20 dan habis dibagi 3!

36 14 28 44 31 54 9 50 11 32 17 27 22 38 15 19 42 29 12 16 24

Contoh Soal 2

Jika benar jantung bekerja dengan memompa darah, berilah garis bawah pada ibu kota negara di bawah ini!

Liverpool Rabat Shanghai Osaka New York Ottawa Milan Pyongyang Manchester Sao Paulo Frankfurt Bombay Serawak Dublin Kabul

Contoh Soal 3

Perputaran bumi pada porosnya disebut rotasi bumi. Maka, berilah tanda silang pada bilangan prima di bawah ini!

Sembilan Tujuh  Dua Puluh Empat  Dua Belas Lima Sebelas Enam  Tiga Belas

Contoh Soal 4

Indonesia memiliki banyak gunung berapi yang masih aktif. Jadi, berilah garis bawah pada binatang-binatang mamalia di bawah ini!

Lumba-lumba Ular Cacing Harimau Katak Sapi Anjing Bebek Kuda Angsa Buaya Orang Utan

Itulah pembahasan terkait tes konsentrasi. Semoga dapat dipahami dan bermanfaat!

Bagi bapak/ibu guru yang ingin melaksanakan ujian secara online, dapat menggunakan aplikasi Ujione. Dapat diakses di berbagai perangkat sehingga lebih fleksibel digunakan di mana saja baik oleh guru maupun siswa. Selain itu, fitur yang memudahkan juga menjadikan proses pelaksanaan ujian lebih mudah dan efektif. Tertarik menggunakan? Kunjungi website kami dan daftarkan instansi Anda sekarang juga!

Mudah mengadakan ujian online serentak dengan Ujione
Dilengkapi juga dengan Quiz, Tugas serta Bank Soal

Trial 30 Hari. Daftar Sekarang
Aplikasi Ujian Online Berbasi Cloud Buatan Indonesia
Jln Godean KM 4,5. Ruko Godean Permai KAV 3, Sleman, DI Yogyakarta, Indonesia
© Copyright PT Jetorbit Teknologi Indonesia.
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram